ADANU – Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tanjungpinang terus megencarkan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Menurut Kepala BNNK Tanjungpinang Kombes Pol Abdul Hafidz salah satu intansi yang penting disambangi terkait P4GN adalah Otoritas Bandara, bukan tanpa alasan, sebab bandara merupankan jalur keluar masuk, baik orang maupun barang.
“Otoritas bandara sangat penting untuk kita melakukan sosilisasi dan ajak kerja sama, kerena dibandara tempat keluar masuk orang dari berbagai daerah, selain itu kargo bandara juga bisa disusupi narkotika jika tidak ada pengawasan,” katanya.
Dia menyebutkan BNNK Tanjungpinang akan memperluas program edukasi narkoba ke berbagai kalangan, mulai dari sekolah, keluarga, hingga masyarakat luas terkait P4GN langkah kongkrit itu harus ada kalaborasi dari berbagai pihak.
“Kolaborasi adalah kunci penting untuk menciptakan pendekatan yang komprehensif dalam menghadapi permasalahan narkotika, mulai dari pencegahan melalui edukasi dan sosialisasi, hingga penegakan hukum yang tegas, dan rehabilitasi bagi korban penyalahgunaan narkoba,” sebutnya.
Mantan Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalimantan Barat itu dengan pertemuan antara BNNK Tanjungpinang bisa memberikan keamanan di bandara dalam hal pemberantasan peredaran narkotika.
“Nanti para petugas telah melaksanakan hal yang vital yaitu pengawasan dan deteksi dini terhadap pengiriman barang yang diindikasi sebagai narkotika.
Dengan seperti itu upaya pencegahan sejak dini pesan anti narkoba bisa dikobarkan lagi, sehingga rekan atau keluarga yang melihatnya bisa teringatkan akan bahaya narkoba.
Discussion about this post