ADANU – Bandara Sultan Thaha Jambi memastikan penerbangan kembali normal pasca terjadinya gangguan pada landasan pacu yang mengakibatkan tertundanya sejumlah penerbangan.
General Manager Bandara Sultan Thaha Jambi Ardon Marbun mengatakan terjadi kendala teknis pada landasan efek panasnya terik matahari yang mengakibatkan roda pesawat menjadi lengket pada landasan sehingga tidak bisa terbang.
“Kalau amblas tidak benar, kami menyebutnya landasan lendut karena panasnya matahari, pesawat itu berat sehingga roda pesawat lengket di landasan,” kata dia saat dikonfirmasi, Kamis (10/4/25).
Akibat kendala teknis itu, penumpang yang sudah di dalam pesawat terpaksa turun. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, gangguan berhasil diatasi pada pukul 17.30 WIB.
“Bandara ditutup sekitar dua jam, sekarang sudah kembali normal,” kata Ardon.
Saat ini dia memastikan bahwa landasan pacu sudah kembali dapat digunakan. Untuk perbaikan sementara sudah dilakukan, selanjutnya perbaikan permanen akan dilakukan setelah seluruh penerbangan di Bandara tersebut selesai.
“Nanti habis penerbangan selesai malam ini juga diperbaiki lagi,” kata dia.
Atas kejadian ini, pihak otoritas bandara mengucapkan maaf kepada seluruh pengguna angkutan bandara yang terganggu karena adanya keterlambatan penerbangan.
Kamis 10 April 2025, Bandara Sultan Thaha Jambi melayani 17 penerbangan keberangkatan dan 18 penerbangan kedatangan.
Discussion about this post