![{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":[],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{"resize":1,"transform":1},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":true,"containsFTESticker":false}](https://adanu.co.id/wp-content/uploads/2025/03/Picsart_24-03-10_18-59-26-042-360x180.jpg)
ADANU – Dinas Kominfo Sarolangun secara menolak beberapa Media untuk tidak kerja sama terkait berita kegiatan Bupati Sarolangun.
Padahal adanu padaRabu (24/12/24) sudah memasukan penawaran kerja sama sesuai dengan petunjuk sudah di selesaikan.
Taoi apa kenapa media iti tidak masuk dalam anggaran Ada Apa kurang nya ? Kami berharap kepada bapak bupati Hurmin bisa menerima media kami bekerja sama.
Pada Februari tanggal 3 media Adanu kembali mendatangi Kantor Dinas Kominfo Sarolangun untuk menanyakan berapa nilai kerja sama.
Tapi sangat di sayangkan penawaran kerja sama tidak di terima oleh Dinas Kominfo dia beranggapan tidak perlu. Kegiatan bupati berita muluk muluk.
Pada hal media Adanu mengantar lansung ke Dinas Kominfo pada tanggal (18/12/2024) sempat melihat stap Kominfo mencatat 3 Media yang sama sama mengajukan penawaran kerja sama satu Jambipos dua Hotnet News tiga Adanu yang mengajukan penawaran kerja sama.
Tiga media ini pada tanggal (16 /2/25) kembali datanggi Dinas Kominfo pada saat itu dibilang staf kominfo kalau bagian Media temuiRima . Setelah di hubunggi lansung, dengan lantang dia menjawab tiga media itu tidak ada di bukunya.
“Mukin masih di staf pada saat bapak antar kemaren katanya,” kata Rima.
Media ini sempat menemui kepala dinas Kominfo pada saat menemui di ruang kerjanya.
Kadis Kominfo melihat ada dua media yang mau masuk dia lalu keluar duduk di ruang tunggu .
Pada saat di tanya kenapa media kami tidak masuk hitungan dia jawaban tidak ada cukup anggaran.(Red)
Discussion about this post