JAMBI – Saniatul Lativa, Kader Partai Golkar akhirnya memilih mundur mendamping Romi Hariyanto untuk maju sebagai kontestan di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi, periode 2024-2029.
Sikap politik Saniatul itu terbesit setelah Partai Golkar lebih memilih pasangan petahana Al Haris-Abdullah Sani, ketimbang Romi Hariyanto yang rencananya berpasangan dengan dirinya.
Sikap loyalitas Saniatul pun mendapat jempol dari Ketua Bapilu Partai Golkar Provinsi Jambi, Joni Ismed. Menurutnya jika Saniatul menyatakan tidak maju, berarti dia siap mendukung pasangan yang diusung oleh Partai Golkar, yakni Haris-Sani.
“Beliau artinya konsisten dengan aturan-aturan partai yang dipakai, beliau lebih memahami karena beliau adalah Anggota DPR RI dua periode. Beliau juga berpengalaman berorganisasi dan beliau kan masuk pengurus DPP Partai Golkar juga. Jadi pastilah tau aturan-aturan main di Partai Golkar,” kata Joni.
Ia juga lagi-lagi mengapresiasi Saniatul Lativa atas loyalitas tinggi terhadap partai. Partai Golkar Jambi kata Joni juga memberikan rasa hormat atas sikap politik istri mantan Bupati Tebo tersebut.
Sebelumnya, Partai Golkar resmi mengusung pasangan Al Haris dan Abdullah Sani untuk menuju Pilgub Jambi. Kepentingan Golkar mengusung petahana itu lagi-lagi karena faktor keberlanjutan jadi poin utama.
Hingga saat ini, PAN, PPP, PKS, PKB, Demokrat, PDIP Gerindra serta Golkar sudah memutuskan memilih Haris -Sani. Dengan adanya 8 parpol besar yang mengusung itu, Al Haris kini sudah mengantongi 50 kursi di legislatif dari total 55 kursi.(*)
Discussion about this post