JAMBI – Aktivitas penambangan emas tanpa izin alias Peti kian ugal-ugalan melakukan aksinya. Meskipun sudah berulangkali ditindak mereka tidak pernah jera seperti gugur satu tumbuh seribu.
Dari data yang berhasil dikumpulkan tim redaksi aktivitas peti itu beroperasi di Dusun Sungai Telang, Kecamatan Bathin III Ulu, Kabupaten Bungo, Jambi.
Bahkan, puluhan alat berat tampak kian bebas melakukan aktivitas terlarang demi mencari mutiara kuning. Pemain PETI ini seperti tidak ada takut-takutnya dengan hukum.
Pasalnya puluhan alat berat berat jenis ekskavator ini beroperasi di sepanjang aliran Sungai Batang Bungo, Sungai Telang.
Seperti dikutip dari Jambibeda.id aktivitas ilegal itu sudah ke kawasan hutan produksi. Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP), Dendy Wisnu Nugroho mengatakan PETI di Sungai Telang sudah masuk ke kawasan ke Hutan Produksi (HP). Seperti Batang Kemumun, Batang Sabiang dan Hulu Batang Bungo.
Kata dia, tingkat kerusakan sungai akibat aktivitas PETI di Dusun Sungai Telang ini terbilang sudah sangat parah.
“Sudah parah. Kita tidak usah jauh-jauh ke Sungai Telanglah. Kalau kamu mau nengok, tengok be di Lubuk Kayu Aro,” katanya, Jumat (4/10/24)
Masi dari sumber yang sama kalau hujan nanti nonstop tiga atau empat hari nonstop, debit air besar.
“Kemana lagi air itu mau tertampung kan, karena sudah terjadi pendangkalan sungai. Akhirnya air itu melebar ke daratan, itulah terjadi banjir,” tegasnya.
Sementara itu, Sumber terpercaya media ini yang mengirimkan video berdurasi 22 detik terlihat mobil derek terekam sedang membawa ekskavator, diduga ekskavator itu akan dibawa ke lokasi peti.
“itu pas diangkut, sudah terang terangan mereka,”
Bagaimana langkah pihak kepolisian menghadapi aktivitas Peti yang ugal-ugalan melakukan aksinya itu.
Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah melakukan rapat terkait masah tersebut untuk ditindak lanjuti.
“kemarin sudah dilakukan rapat terkait masalah ini dan sudah tahap agenda penindakan hukum proses menyusun tim terpadu, adapun tanggal dan jam nya belum bisa saya infokan karena bersifat rahasia,” tegasnya.
Discussion about this post