ADANU – Cabang olahraga (Cabor) yang dibawah KONI Provinsi Jambi bentanya tanya kapan Tim Penjaringan Penyaringan (TPP) pemilihan ketua KONI Provinsi Jambi diumumkan ke Publik.
Sebab nama nama yang menjadi TPP sudah beredar luas, dari hasil penelusuran tujuh orang (3 dari cabor, 2 Koni Kabupaten dan 2 utusan KONi Provinsi) yang bakal menjadi TPP.
Akan tetapi nama itu belum juga muncul apalagi mendapatkan surat keputusan (SK) dari ketua umum Budi Setiawan.
Ketua cabor Kick Boxing Fredy heran kenapa nama nama TPP KONI sudah beredar ke cabor cabor tapi belum ada SK hingga saat ini, tentu ini menjadi tanda tanya besar ada apa sebenarnya.
“Kalau sudah ada nama namanya kenapa belum di SK kan, semua nama itu sudah jelas apa lagi yang mau ditunggu,” katanya.
Dia mendesak kepada para petinggi KONI agar SK TPP segera dikeluarkan mengingat masa Budi Setiawan telah berakhir pada desember 2024.
“Kepemimpinan Ketua (Budi Setiawan,Red) sudah habis bulan desember karena ada PON memang di perpanjang, tapi harus di ingat perpanjangan itu untuk mengurus pemilihan ketua KONI berikutya, Kalau sudah lengkap namanya segera keluarkan SK itu,” tambahnya.
Senada dengan Cabor Squash Palmizal menurutnya katua KONI harus segera mengeluarkan SK setelah nama nama TPP ditetapakan.
“Nama nama sudah banyak beredar, kenapa sampai saat ini SK TPP belum juga keluar, sepengetahuan saya setela nama namanya ditetapkan paling lama 7 hari SK itu harus dikeluarkan,” katanya Kamis (2/1/25).
Dia menambahkan Ketua KONI tidak bisa menunda mengeluarkan SK, karena bisa disalah artikan dikemudian hari sehingga bisa merusak nama KONI itu sendiri
“Kalau ditunda seperti ini bisa menbuat nama ketua KONI buruk, masyarakat nanti bisa beranggapan yang tidak tidak, dengan ini kami juga mendesak ketua KONI segera mungkin mengeluarkan SK itu demi menjaga marwah KONI,” tegasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, Ketua Umum KONI Provinsi Jambi belum merespon pesan WhatsApp wartawan media ini.
Discussion about this post