ADANU.CO.ID – TNI Angkatan Udara (AU) ikut ambil bagian dalam upaya evaluasi jatuhnya helikopter yang di tumpangi Kapolda Jambi dan rombongan di Kabupaten Kerinci.
Satu unit helikopter jenis NAS-332 Super Puma akan di terbangkan ke Jambi melalui Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Riau.
Hal ini di benarkan Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol Feri Handoko kepada awak media, Senin 20 Februari 2023.
“Benar, akan ada bantuan Helikopter dari TNI AU untuk bergabung bersama Tim Evakuasi,” kata Feri.
Helikopter jenis Puma tersebut akan mendarat di Jambi hari ini. Selain itu, helikopter dari Basarnas juga akan mendarat di Jambi.
Informasi yang di terima media ini, akan ada 17 pasukan TNI AU yang ikut terbang dalam Helikopter Super Puma tersebut.
Sebelumnya, tim evakuasi jalur udara gagal melakukan evakuasi terhadap Kapolda Jambi dan rombongan.
Tim evakuasi harus putar balik karen terkendala masalah cuaca di sekitar lokasi pendaratan darurat helikopter Kapolda Jambi.
Sementara itu, tim evakuasi jalur darat telah tiba di lokasi jatuhnya helikopter yang di tumpangi Kapolda Jambi.
Saat ini, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan rombongan masih menunggu proses evakuasi, yang di rencanakan lewat jalur udara.
Seperti di beritakan, helikopter yang membawa rombongan Kapolda Jambi mendarat darurat di hutan kawasan Tamiai, Kabupaten Kerinci.
Dua pejabat utama Polda Jambi juga ikut dalam helikopter tersebut, yakni Direktur Reskrimum Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira dan Direktur Polairud Kombes Pol Michael Mumbunan.
Selain itu, helikopter yang di awaki tiga personel Polri itu juga di tumpangi Korspri dan Adc Kapolda. *
Discussion about this post